Senin, 06 Agustus 2012


KROMATOGRAFI

KROMATOGRAFI adalah pemisahan di mana komponen-komponen yang akan dipisahkan didistribusikan di antara 2 fase. Salah satunya fase stasioner (tetap), sedangkan yang lainnya merupaka fase bergerak. Berdasarkan jenisnya kromatografi dapat dibagi menjadi empat cara, yaitu kromatografi kolom, kertas, lempeng tipis, dan gas. Kromatografi yang paling sederhana adalah kromatografi kertas.


PERCOBAAN KROMATOGRAFI KERTAS


Tujuan                         : Menguraikan komponen warna yang ada di dalam suatu warna spidol menggunakan teknik Kromatografi kertas.

  Alat dan Bahan          :

No.
Alat/ Bahan
No.
Alat/Bahan
1.
Gelas kimia 250 ml + seperlima gelas air
6.
Spidol Orange
2.
Batang pengaduk
7.
Spidol Hitam
3.
3 Kertas saring
7.
Spidol Hijau
4.
Pensil / Lidi
9.
Spidol coklat
5.
Spidol merah muda
10.
Penggaris


Langkah Kerja            :

11.      Sediakan kertas saring yang berukuran 5 x 12 cm

22.      Pada kertas saring pertama tarik garis dengan pensil pada jarak 1,5 cm dari ujung bawah kertas saring! Buatlah titik dengan spidol hitam di ujung kiri garis itu! Kemudian di tengah dan ujung kanan garis tersebut buatlah titik menggunakan spidol warna orange dan hijau. Biarkan tinta menjadi kering.


Pada kertas saring kedua buatlah gambar hati dengan warna spidol bebas (selain warna primer). Pada kertas saring ketiga tulislah “KIMIA” menggunakan  spidol warna coklat.


        3. Masukkan air ke dalam gelas kimia setinggi 1,5 cm!



 4.      Gulung bagian atas kertas saring pada lidi dan gantungkan kertas itu tegak lurus pada lidi di dalam botol! Ujung kertas harus tercelup dalam air, tetapi titik tinta jangan tercelup air.

     
 5.      Biarkan air merambat naik pada kertas saring sampai mendekati kertas saring!



















       6.      Kertas saring dipindahkan, kemudian biarkan sampai kering!


             
  Hasil Pengamatan :

Warna Tinta
Hitam
Orange
Hijau
Merah Muda
Cokelat

Warna noda yang terdapat pada kertas saring
Ungu tua
Merah
Kuning lemon
Merah tua
Kuning muda
Cokelat tua
Hijau muda
Coklat sawo matang
Biru Dongker
Kuning
Biru muda
Merah muda
Hitam


Analisa data :

Dalam hal ini dapat dilihat perbedaan-perbedaan panjang penguraian komponen warna. Ini terjadi karena perbedaan kemampuan fase gerak (air) membawa zat terlarut (komponen warna) dalam fase diam (kertas kromatografi).

Pemisahan komponen-komponen warna ini juga disebabkan oleh perbedaan daya serapnya pada kertas. Disini juga terlihat bahwa komponen-komponen warna akan terpisah satu sama lain berdasarkan daya serapnya pada kertas
.
Percobaan ini membuktikan bahwa sebuah warna mempunyai komponen-komponen warna penyusunnya yang lain. Penguraian warna ini terjadi karean fase tetap cenderung menahan komponen campuran, sedangkan fase bergerak cenderung menghanyutkan. Akibatnya komponen-komponen suatu campuran dapat dipisahkan.


KESIMPULAN :

      1.      Kromatografi kertas dapat menguraikan warna-warna menjadi komponen-komponen warna penyusunnya.
2.   Setiap warna memiliki daya serap pada kertas (yang diberi air) yang berbeda-beda

2 komentar: